Thursday, 23 June 2016

kencing di kolam renang dapat merusak paru-paru

kencing di kolam renang dapat merusak paru-paru

 


     ternyata kencing di kolam renang sangatlah berbahaya berikut penjelasannya :
Para ilmuwan dari China Agricultural University dan Purdue University mengungkap dalam penelitian terbarunya, senyawa dalam air kencing bisa memicu reaksi kimia yang berbahaya saat bertemu dengan klorin. Biasanya, klorin digunakan sebagai penjerih kolam renang hal ini membuat kita akan selalu berhati-hati untuk kencing di kolam renang.
      "Jika para perenang menghindari pipis di kolam renang, kualitas air dan udara akan meningkat," tulis para ilmuwan dalam jurnal Environmental Science & Technology seperti dikutip dari Dailymail,
      Dalam serangkaian eksperimen di laboratorium, para ilmuwan mencampur sampel air kolam renang di China dengan senyawa tertentu yang juga ditemukan dalam air kencing. Senyawa yang dimaksud adalah asam urat, yang membentuk 24-68 persen cyanogen chloride di kolam renang.
      Analisis di laboratorium menunjukkan bahwa klorinasi asam urat banyak menyumbang pembentukan cyanogen chloride di kolam renang. Senyawa hasil reaksi kimia tersebut bsia mempengaruhi organ-organ penting seperti paru-paru, jantung, dan sistem saraf pusat melalui pernapasan.
      "Mengingat keberadaan asam urat dalam kolam renang berhubungan dengan pipis yang disengaja oleh para perenang, temuan ini menekankan manfaat penting yang bisa didapat dengan meningkatkan kebiasaan bersih sebagai bagian dari kenbiasaan para perenang," tambah peneliti.
      Sebelumnya, paparan trichloramine di kolam renang dikaitkan juga dengan penurunan fungsi paru-paru pada perenang dewasa. Keluhan lain yang juga dipicu oleh senyawa dalam kolam renang adalah mata gatal, hidung meler, dan suara hilang pada penjaga kolam renang


lihat juga: berita olahraga di dunia http://avaschampion.blogspot.co.id/
                   aneh-anehnya dunia http://avasdunia.blogspot.co.id/
                   koleksi film terbaik http://avasfilm.blogspot.co.id/
                   analisis penjelasan kimia http://avaskimia.blogspot.co.id/
                   koleksi budaya dunia http://avasbudaya.blogspot.co.id/


5 Zat Kimia Yang Akan Membuatmu Lebih Tua berhati-hatilah

  5 Zat Kimia Yang Akan Membuatmu Lebih Tua berhati-hatilah

 


       Merokok tak hanya merusak kesehatan dengan menyebabkan penyakit paru-paru, jantung dan impotensi tapi juga membuat si perokok terlihat banyak kerutan kulit. Kenapa perokok terlihat lebih tua? Tak ada satupun manfaat yang dapat diperoleh dari rokok. Bahkan menurut Yussuf Salojee, direktur eksekutif National Council Against Smoking, 12 persen kematian dini di seluruh dunia dapat dikaitkan dengan merokok. Salah satu dampak yang nyata dari merokok adalah membuat si penghisapnya terlihat lebih tua. Bahkan, menurut sebuah studi yang dimuat jurnal British Medical Association perokok memiliki wajah 5 kali lebih tua dari umur sebenarnya. Kerutan di wajah merupakan penanda kerentanan terhadap dampak asap rokok. Rokok memiliki filter, tetapi itu tidak cukup untuk menghilangkan kandungan tar yang membuat asap rokok berbahaya. Terlebih lagi, ada bahan-bahan kimia yang ditambahkan ke dalam tembakau untuk meningkatkan rasa, selain berbahaya terhadap tubuh dan menyebabkan berbagai penyakit degeneratif, juga dapat memperbanyak kerutan-kerutan di wajah penghisapnya. Dilansir dari Health24. Berikut 7 Macam Zat Kimia Yang Akan Membuatmu Lebih Tua, yaitu :

1. Amonia
Amonia biasanya digunakan untuk membersihkan jendela dan toilet. Dengan menambahkan amonia ke dalam rokok, maka nikotin dalam bentuk uap akan diserap melalui paru-paru lebih cepat dan berbahaya bagi seluruh organ tubuh. hal Ini pada akhirnya membuat otak mendapatkan dosis nikotin lebih tinggi.

2. Kadmium
Dalam industri, kadmium digunakan untuk baterai, lapisan logan dan plastik. Kadmium dapat membahayakan paru-paru, menyebabkan penyakit ginjal dan mengiritasi pencernaan serta berbagai penyakit-penyakit lainnya.

3. Benzena
benzena adalah zat yang berasal dari gunung berapi,  Tapi benzena juga merupakan bahan kimia industri besar yang terbuat dari batubara dan minyak. Benzena digunakan untuk membuat bahan kimia lainnya, serta beberapa jenis plastik, deterjen dan pestisida. Ini juga merupakan komponen bensin dan berhubungan dengan leukemia. Bila dicampurkan dengan rokok, sudah dapat dibayangkan dampak yang bisa terjadi pada penghisapnya.

4. Formaldehida
Digunakan sebagai perekat dalam produk kayu dan sebagai pengawet dalam beberapa cat. Bahan kimia ini dapat menyebabkan mata berair, reaksi rasa panas di mata, hidung dan tenggorokan, mual, batuk, sesak dada, sesak napas, ruam kulit dan alergi.

5. Lead atau Timbal
Digunakan dalam amunisi, atap, bensin, cat dan produk keramik. Timbal dapat mempengaruhi hampir setiap organ dan sistem dalam tubuh. Yang paling sensitif adalah sistem saraf pusat, terutama pada anak-anak. Timbal juga merusak ginjal dan sistem kekebalan tubuh. Selain itu, paparan asap rokok yang dicampur timbal dapat menyebabkan kelahiran prematur, bayi kecil, penurunan kemampuan mental pada bayi, kesulitan belajar, dan mengurangi pertumbuhan pada anak-anak.



lihat juga: berita olahraga di dunia http://avaschampion.blogspot.co.id/
                   aneh-anehnya dunia http://avasdunia.blogspot.co.id/
                   koleksi film terbaik http://avasfilm.blogspot.co.id/
                   analisis penjelasan kimia http://avaskimia.blogspot.co.id/
                   koleksi budaya dunia http://avasbudaya.blogspot.co.id/

yang jurusan kimia harus tahu ini

yang jurusan kimia harus tahu ini

Pengembangan berbagai jenis gelas kimia ini telah dilakukan sejak masa Jabir Ibnu Hayyan, pendiri dan peletak dasar-dasar ilmu kimia. Entah bagaimana cara membuatnya dan teknologi apa yang digunakan, tetapi pada masa itu telah dibuat beberapa gelas kimia untuk keperluan eksperimen dan perhitungan.
peralatan gelas kimia
peralatan gelas kimia

Sebegitu pentingnya peran gelas kimia dalam sebuah eksperimen, maka sebagai seorang pelajar sains, kalian harus mengenali setiap jenis dari gelas kimia ini.

Gelas Kimia Dasar

Peralatan gelas kimia yang sudah pasti ada di setiap Laboraturium Kimia ialah Tabung Reaksi (test tube), Tabung Didih (boiling tube), dan Gelas Beaker (beaker glass). Di Indonesia setau aku, Tabung Didih biasanya disamakan dengan Tabung Reaksi. Sebenarnya perbedaanya tipis saja, kalau tabung reaksi itu ujungnya biasa saja, tetapi kalau tabung didih di bagian ujungnya terdapat lekukan, lekukan ini berfungsi untuk menghilangkan panas pada tabung sehingga bisa dipegang.  Silahkan lihat pada gambar:

gelas kimia dasar
gelas kimia dasar

Tabung Kimia

Beberapa jenis tabung kimia yang umum di laboraturium ialah Labu Erlemayer (Canonical Flask), Tabung Volumetrik (volumetric flask), Labu Alas Bulat (round bottom flask), Labu Florence (florence flask), Labu Kjehdahl (Kjehdahl Flask), Labu Pear (pear shaped flask), labu retorsi (retort flask, labu schlenk (schlenk flask), labu straus (straus flask), Labu Claisen (Claisen Flask).

gelas kimia tabung
tabung gelas kimia 

Dari semua tabung kimia yang disebutkan diatas, yang paling terkenal ialah Labu Erlenmeyer yang ditemukan oleh kimiawan Jerman bernama Emil Erlenmeyer. Labu volumetrik akan sangat sering dijumpai ketika pembuatan larutan baku dan preparasi larutan, karena digunakan dalam menentukan standard volume larutan.


Beberapa fungsi dan penggunaan dari tabung-tabung kimia akan aku jabarkan di postingan berikutnya.

Corong dan Gelas Pemisah

Beberapa alat gelas ini sangat penting, terutama jika bekerja di laboraturium kimia dan melakukan pemisahan larutan kimia. Peralatan gelas corong ini diantaranya ialah Corong Penyaring (filter funnel), Corong Thistle (thistle funnel), tabung buchner (corong buchner), Corong pemisah (separating funnel), Corong Tetes (Dropping Funnel), Kolom Kromatografi (Chromatography Column) dan Tabung Thiele (thiele tube).

gelas corong pisah
gelas corong pisah
Diantara semua yang ada diatas, yang tidak pernah aku lihat di Laboraturium hanyalah Thiele tube. Sealin itu, semuanya merupakan gelas-gelas penting yang sangat diperlukan dalam penelitian suatu sampel atau zat

Kondensor Panas

Kondensor merupakan peralatan untuk mengukur suatu suhu hal ini yang sangat penting dalam eksperiment, khususnya pada bidang kimia organik. Beberapa jenis kondensor gelas di laboraturium ialah Kondensor Liebig, Kondensor Graham, Kondensor Friedrichs dan Kolom Fraksionasi.

Pada umumnya penggunaan kondensor ialah untuk mendinginkan uap, sehingga uap akan menjadi cairan dan digunakan dalam pemisahan suatu larutan.


gelas kondensor
gelas kondensor

Gelas Pengukuran

Gelas kimia yang umum digunakan dalam pengukuran diantaranya ialah Tabung Ukur (graduated cylinder), Pipet Volum (volumetric pipete), Pipet Ukur (graduated pipete), Buret (burette), dan Syringe Gas (gas Syringe).

gelas ukur kimia
gelas ukur kimia

Gelas-gelas ukur ini digunakan pada eksperimen yang membutuhkan ketepatan ukuran, yaitu analisis kuantitatif  Setiap jenis gelas digunakan untuk tujuan yang berbeda sesuai dengan fungsi dan akurasi yang dimiliki setiap instrument.



lihat juga: berita olahraga di dunia http://avaschampion.blogspot.co.id/
                   aneh-anehnya dunia http://avasdunia.blogspot.co.id/
                   koleksi film terbaik http://avasfilm.blogspot.co.id/
                   analisis penjelasan kimia http://avaskimia.blogspot.co.id/
                   koleksi budaya dunia http://avasbudaya.blogspot.co.id/